Aku & Rasa takut

Monday, March 28, 2011

Gagal, Kecewa, Frustasi, Kesepian dan berbagai kata lainnya muncul begitu saja ketika sebuah harapan dan impian yang dimiliki serasa sirna ditelan oleh waktu yang tak kunjung henti. Berbagai ketakutan aku hadapi melewati hari-hari yang penuh dengan tantangan. Aku berlari, namun tidak menyelesaikan masalah, Aku hadapi, tetapi semuanya begitu sulit. Namun satu hal yang mungkin tidak pernah aku sadari adalah ketakutan itu membawa aku ke dalam sebuah kelas kehidupan yang baru, fase yang lebih tinggi dan semangat baru. Seharusnya aku menyadari hal ini dari awal, namun segala sesuatunya memang tidak pernah terlambat. aku menemukannya dalam sebuah di sela-sela lamunan. Dia hadir saat aku mulai menyerah. Semangat, Keuletan dan Kesabarannya menjadi motivasiku. Dia melihatku jauh lebih dalam dari yang aku bayangkan, dia mengenal aku lebih dari yang aku pikirkan. Segala sesuatunya tampak begitu jelas ketika ia menatap mataku. aku tidak bisa membohonginya, karena segala sesuatunya begitu transparan dimatanya. Aku pun memulai percakapan, dengan sabar ia menjawab setiap pertanyaan yang aku ajukan. berikut percakapan aku dengannya :

Q : Aku takut akan Kesepian
A : Belajarlah untuk menyukai dirimu sendiri

Q : Aku takut akan kegagalan
A : Sadarilah bahwa kamu hanya akan gagal saat kamu tidak mencoba

Q : Aku takut akan Kesuksessan
A : Sadarilah bahwa kamu harus mencoba untuk berbahagia dengan keberadaan sebuah kesuksessan

Q : Aku takut akan Opini orang lain
A : Belajarlah bahwa bagaimanapun orang akan mempunyai opini tentang kamu

Q : Aku takut akan Penolakan
A : Belajarlah untuk mempunyai keyakinan dalam dirimu

Q : Aku takut akan Rasa Sakit
A : Belajarlah bahwa hal tersebut sangat penting untuk bertumbuh

Q : Aku takut akan Kebenaran
A : Belajarlah untuk melihat keburukan dalam kebohongan

Q : Aku takut untuk Hidup
A : Lihatlah dan Alamilah Keindahannya

Q : Aku takut akan Kematian
A : Sadarilah bahwa kematian bukanlah akhir, melainkan suatu awal

Q : Aku takut akan Nasib
A : Sadarilah bahwa kamu mempunyai kekuatan untuk mengubah kehidupanmu

Q : Aku takut akan Kebencian
A : Lihatlah bahwa hal tersebut tidak lebih dari pada kebodohan

Q : Aku takut akan Cinta
A : Sampai hatimu tersentuh olehnya, ia akan mengubah hari-harimu yang suram mejadi hari-hari yang cerah tiada akhir

Q : Aku takut akan Ejekan
A : Belajarlah untuk menertawakan dirimu sendiri, dan kau akan menjadi berani

Q : Aku takut menjadi tua
A : Sadarilah bahwa tujuan hidupmu adalah mencari hal-hal yang lebih baik

Q : Aku takut akan Masa Lalu
A : Sadarilah hal itu tidak akan menyakitimu lagi

Q : Aku takut akan Kegelapan
A : Lihatlah betapa indahnya bintang di langit

Q : Aku takut akan Terang
A : Belajarlah bahwa kebenaran akan memberiku kekuatan

Q : Aku takut akan Perubahan
A : Lihatlah saat kupu-kupu yang cantik harus mengalami metamorfosa sebelum ia dapat terbang.

Itulah percakapan yang aku baru saja aku lakukan dengannya. Ia begitu bijaksana, ia melihat dari sisi yang berbeda dari pandangan yang ada. Segala sesuatunya dapat menjadi memungkinkan dan positif ketika aku pun menyadari betapa berharganya hari-hari yang aku jalani. Sungguh aku berterima kasih atas semua jawaban dan semangat yang kau tularkan buatku. segalanya menjadi indah, membuka mata hatiku dan membuka pikiranku. Kini aku menyadari bahwa AKU LEBIH BERHARGA dari semua ketakutan yang aku hadapi. Terima kasih Guru Ketakutan dan Kehidupanku yang selalu hadir di hari-hariku.

* Q&A dikutip dari Bobbete Bryan

X.O.X.O
- Leonardo Slatter -

  • Share:

You Might Also Like

0 comments