Esa'Ala Cave , SURVIVAL = SANCTUM

Tuesday, May 24, 2011

Finally, setelah sekian lama menunggu film bagus muncul akhirnya muncul SANCTUM yang cukup memberikan inspirasi baru untuk menikmati indahnya pulau papua new guinie. Two thumbs up for this movie :)

Film yang diangkat based on true story ini sangat mengagumkan dan memberikan banyak pesan yang digambarkan dalam cerita ini. Petualangan menjelajah Gua Esa'Ala" serta laut dilakukan di Papua Nuginie tepatnya di kabupaten Esa'Ala. Perjalanan dan perjuangan serta tantangan yang mendebarkan untuk menaklukkan sebuah Gua Esa'Ala" yang tidak pernah didatangi oleh manusia, kini disajikan dalam bentuk yang sangat mempesona dan memberikan rasa penasaran hingga saya pun tidak dapat berkata-kata. untuk mencapai Gua Esa'Ala" ini terlebih dahulu harus melewati lubang besar dengan lebar 900 kaki dan kedalaman untuk mencapai gua tersebut mencapai 1200 meter kaki. Bisa diimajinasikan betapa dalamnya tempat tersebut sehingga sulit sekali untuk dijangkau. Gua ini memberikan rasa kagum sekaligus rasa takut pada saat menonton. Dibutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan tahunan untuk menaklukkan gua yang dalam dan besar ini hingga mencapai ke sebuah laut. Rasanya saya pun ingin ikut terlibat di dalam petualangan tersebut!;)

Frank, Carl beserta team peneliti lainnya mencoba untuk menaklukkan gua tersebut, namun sayangnya setelah berbulan-bulan menghabiskan banyak waktu, tenaga serta uang. Alam berbicara lain, cuaca yang tidak mendukung serta hujan badai menerjang perjalanan mereka. Gua Esa'Ala itupun dipenuhi oleh air hujan yang tiada henti, sehingga mereka harus menghentikan penelitian tersebut dan menyelamatkan nyawa masing-masing, hingga kematian pun merenggut nyawa mereka satu per satu. Frank dan Josh berhasil menyelamatkan diri bersama Carl. Namun sayangnya EGO dasar manusia untuk memikirkan diri sendiri membuat carl berniat untuk menyelamatkan dirinya sendiri tanpa memikirkan orang lain. Pertarungan Frank dan Carl dalam memperebutkan tabung udara darurat mengakibatkan Frank meninggal karena tertusuk oleh batu yang tajam. Tuhan memang adil, carl pun meninggalkan karena kecerobohan yang dilakukannya sendiri. Chapter yang cukup menggugah hati pada saat Josh menjaga Frank untuk tetap hidup, adegan tersebut cukup memberikan simpati yang sangat dalam dan menyedihkan, namun tidak ada cara lain ketika seseorang mengalami kesulitan didalam sebuah Gua antara meninggal secara pelan-pelan sambil merasakan sakitnya hidup atau meninggal secara cepat dengan menggunakan air. Josh berhasil bertahan hidup, meskipun ditengah perjalanan menuju daratan ia kekurangan oksigen dan hampir meninggal terkena penyakit. namun akhirnya ia berhasil menyelamatkan dirinya dan menjadi saksi hidup perjalanan yang luar biasa.

Overall, Alam memang sanggat menggiurkan untuk dijelajahi, namun terkadang perlu di ingat bagi seorang petualang bahwa alam memiliki batas untuk dijangkau, serta kesombongan dan kepintaran yang dimiliki oleh manusia tidak bisa melawan hukum alam dan mengubahnya sesuai dengan keinginan.Survival juga menjadi sebuah pelajaran yang amat sangat berharga, Dibutuhkan semangat yang positif, berani dan tidak manja untuk menghadapi kerasanya kenyataan hidup agar bisa menemukan jalan keluar. so keep your spirit to fight with the World :)

  • Share:

You Might Also Like

5 comments

  1. iya keren banget buat penasaran untuk kesana :)

    ReplyDelete
  2. film bagus bngettt,,,

    seru,,+ sedih,,,
    ktika anak nya membunuh ayah ny..
    keren

    ReplyDelete
  3. best of true adventure story
    just to show if Allah is one n biggest

    ReplyDelete
  4. Sebenernya film ni inspirasi dari kisah nyata seseorang. Bukan langsung "based on true story" yang di kondisikan seperti waktu itu.

    Untuk
    Film adventure/extreme conditions emang bagus.apalagi soal sound nya beuuh ngeri cuma pengembangan dr karakter masing2 nya kurang.. kurang dapet feel nya..
    Padahal director dr Avatar sama Titanic hahaha
    Ya overall film ini menyajikan sebuah adrenalin dan kesadaran bahwa alam tdk bisa ditebak .saya sendiri sudah hampir 12 th menggeluti kegiatan dan pekerjaan yg berada di kondisi extreme dg resiko tinggi sampe sekarang belum
    Berani kalau caving underwater :(

    ReplyDelete